15 April 2012

Kemana pemimpinku?”

Kunci dari pemimpin adalah kepercayaan dari orang yang dipimpinnya. Didalam kediamannya seorang pemimpin memiliki potensi decision yang ditunngu bawahannya. Keputusan itulah yang dinanti-nanti bawahannya, walaupun terkadang bawahannya kurang sependapat namun karena kepercayaan kepada pemimpin bahwa ia adalah seorang yang komit terhadap apa yang di putuskannya maka ia akan di taati bawahannya. Kepercayaan itulah yang hilang di negeriku ini. Dan ketidakpercayaan kepada pemimpin tersebut dikarenakan pola kepemimpinan itu sendiri…
Bagaimana itu akan terbentuk selama pemimpin itu masih memperlihatkan canda tawa ditengah-tengah umat yang merintih kelaparan…”?bagaimana kepercaaan itu akan terbentuk selama setiap kali memimpin seorang pemimpin mengobral janji-janji kosong?”bagaimana kepercayaan akan terbentuk selama seorang yang mau berkuasa bermodalkan uang untuk menarik simpati rakyatnya?” sungguh itu adalah konsekuensi adanya sistim demokrasi yang diterapakan…bagaimana akan menghasilkan para pemimpin yang berkualitas selama motifasi seorang pemimpin itu adalah materi dunia bukan amal sholeh…saatnya syariah diterapkan dengan khilafah sebagai penjaganya….

Tidak ada komentar:

Posting Komentar